Apa? Iya betul. Bakat bisnis, bakat
kepemimpinan, atau bakat-bakat sukses lainnya semua dilahirkan. Bukan
diciptakan. Semua orang sukses memang memiliki bakat. Yang menjadi pertanyaan
ialah, siapa yang memiliki bakat sukses? Semua orang, termasuk Anda.
Lalu apa yang membedakan orang yang
sukses dengan yang tidak sukses? Bedanya, orang yang sukses membangkitkan semua
bakat terpendam (potensi) yang dimiliki. Sementara, orang yang gagal membiarkan
potensi yang dia miliki mengendap tidak muncul ke permukaan.
Anda pun, memiliki potensi sukses
luar biasa. Allah tidak pernah diskriminasi dalam memberikan perintah ibadah.
Semua manusia, mendapatkan kewajiban dan beban yang sama. Artinya potensi semua
manusia adalah sama. Jika orang lain memiliki pencapaian yang besar, Anda pun
bisa.
Jangan pedulikan perkataan orang
lain. Jangan dengarkan “underestimate” baik yang datang dari diri Anda maupun
orang lain. Hilangkan semua keraguan. Anda memiliki potensi yang sama dengan
siapa pun yang Anda kagumi keberhasilannya. Anda bisa sesukses idola Anda. Anda
bisa berhasil seperti panutan Anda.
Jangan sia-siakan potensi Anda.
Potensi Anda ada dalam pikiran, hati, dan tubuh Anda. Keluarkan semuanya.
Bangkitkan semuanya. Anda akan kaget dengan kenyataan yang akan Anda temui.
Yaitu, Anda lebih hebat dari apa yang Anda pikirkan.
Apa pun pendapat Anda tentang
kemampuan diri Anda, adalah salah. Anda lebih baik dari itu. Untuk membuktikan
bahwa Anda lebih hebat dari apa yang Anda pikirkan, mulailah dengan merentangkan
pikiran Anda. Perluaslah realitas Anda. Perbesarlah cara berpikir Anda. Setelah
itu keputusan dan tindakan Anda akan menjadi ikut besar begitu juga dengan
hasil Anda.
Jika saat ini Anda merasa tidak
bisa, ada tiga kemungkinan yang terjadi pada diri Anda.
Pertama, Anda termakan oleh persepsi Anda sendiri yang mengatakan
Anda tidak bisa atau tidak mampu. Lupakan itu semua. Anda lebih hebat dari itu.
Kedua, Anda hanya belum terbiasa. Coba bandingkan saat Anda baru
mengendarai mobil atau sepeda motor dengan saat Anda sudah biasa mengendarai
mobil atau sepeda motor. Pindah gigi terasa begitu mudah, tidak perlu dilihat
lagi. Memutar steer tidak ragu-ragu lagi, seolah sudah otomatis dengan jumlah
putaran yang tepat. Semua itu karena Anda sudah terbiasa. Jadi, jika Anda belum
bisa, biasakanlah.
Ketiga, Anda hanya belum tahu caranya. Banyak hal yang terlihat
begitu sulit, ternyata mudah setelah tahu caranya. Oleh karena itu, jika merasa
belum bisa, maka belajarlah.
“Anda Lebih Hebat dari Apa yang Anda
Pikirkan.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar